-->

Notification

×

Iklan

Iklan

iklan close

close

Kisah Nyata Hercules 'Preman Tak Bisa Mati' Kini Mualaf Yang Taat

Kamis, 06 Juli 2023 | Kamis, Juli 06, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-08-09T22:14:36Z

sumber okezone

SGJ - Sosok Rosario de Marshall atau lebih kenal dengan panggilan Hercules adalah seorang preman tersohor dengan aksi-aksinya di masa lampau. Tetapi, dirinya sudah berubah dan resmi menjadi mualaf.

Beberapa fakta mengenai kisah hidup Hercules sudah dirangkum sebagai berikut:

1. Portir di Timor Timur

Sosok Hercules begitu melegenda di dunia gangster dan broker. Dia juga turut mewarnai politik Indonesia di Timor Timur. Dirinya merupakan seorang portir untuk TNI-AD pada masa integrasi Timor Timur.

2. 'Tidak Bisa Mati'

Semasa hidupnya, Hercules berkali-kali mengalami hidup yang sulit dan berbahaya. Mulai dari ditembak matanya, hingga dibacok ratusan kali, tetapi tidak ada satu pun yang merenggut nyawanya.

Hercules menganggap bahwa dirinya belum bisa wafat akibat masih memiliki banyak dosa dan belum diizinkan kembali kepada-Nya.

Karena belum waktunya, makanya saya tidak mati. Meskipun sudah dibacok ratusan orang. Yang di atas belum mengizinkan," ujar Hercules.

3. Titik Balik Hercules

Dalam keterangan tertulis yang dikutip, Sabtu (25/9/2021), Sekjen PBNU H Ahmad Helmy Faishal Zaini memaparkan alasan Hercules menjadi mualaf, ialah karena dia sadar akan masa lalunya yang kurang baik, serta paham betapa singkatnya usia manusia.

"Alasan Hercules bertaubat dan memilih mendekatkan dirinya kepada Allah didorong dengan faktor kesadaran pribadi. Di mana dia berpendirian bahwa semua manusia hidup terbatas oleh usia," jelas Helmy.

4. Dipandu Gus Miftah

Perpindahan hati Hercules menjadi mualaf, tidak lepas dari sosok Nahdlatul Ulama (NU) Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah. Dirinya merupakan guru Hercules dalam mempelajari Agama Islam.

Gus Miftah juga berkata bahwa Hercules yang nanti akan menyelamatkan dirinya di akhirat.

"Ketika saya tidak masuk surga, nanti Maung Hercules narik saya, itu guru saya. Tolong dimasukkan ke surga," kata Gus Miftah.

5. Memberi Makan Ratusan Anak Yatim

Setiap Jumat, Hercules selalu memberikan makan ratusan anak yatim. Setidaknya sekitar 250-300 anak yatim diundang ke rumahnya.

Kita hidup sementara. Jika ibarat tangan kotor, tangan saya ini sudah sangat kotor sekali. Umur kita tidak lama. Mau apa lagi," tuturnya.

Tidak hanya itu, Hercules juga kerap menjalankan ibadah puasa Senin-Kamis dalam keseharian barunya.***

close