SGJabar - Komitmen keberpihakan terhadap masyarakat adalah tujuan organisasi kemasyarakatan (ormas) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu Jaya (Grib Jaya). Bukan untuk petantang-petenteng pakai baju ormas untuk menakut-nakuti masyarakat, namun keberadaannya harus mampu memberikan perlindungan dan kedamaian di tengah masyarakat Ciamis.
Hal itu disampaikan Ketua DPD Grib Jaya Provinsi Jawa Barat, Gabriyel Alexander Etwiorry disela sambutannya pada acara deklarasi dan pengukuhan SK definitif kepada Budiman sebagai ketua DPC Grib Jaya Kabupaten Ciamis periode 2024-2029 di Gedung Islamic Centre. Selasa (13/08/24).
Sebab, lanjut Gabriyel, tujuan dibentuknya ormas Grib Jaya agar dapat bermitra dengan pemerintah, untuk memberikan saran dan kritikan untuk pembangunan di Kabupaten Ciamis.
“Ormas merupakan mitra pemerintah. Ormas bisa ikut berperan, membantu pembangunan sesuai aturan,” ungkapnya.
Pria yang akrab disapa Gabriyel ini berharap, ormas Grib Jaya bisa mengubah pandangan masyarakat, jika mereka punya peran yang positif. Salah satunya, jika ada masyarakat yang mengalami persoalan, ormas harusnya dapat membantu mencari solusinya.
Namun jika masih ada kader Grib Jaya yang selalu membuat onar, arogan dan anarkis terhadap masyarakat, Dia perintahkan kepada ketua DPC, PAC maupun Anak Ranting untuk mencopot keanggotaannya, jika perlu proses hukum.
“Di negara ini tidak ada yang kebal hukum, kalian harus mencopot, dan harus menindak, terhadap rekan-rekan yang melakukan aksi premanisme, penindasan atau pemerasan kepada masyarakat," tegasnya.***
Lebih lanjut, Gabriyel mengatakan hal ini berulang-ulang karena dia sayang dengan kader Grib Jaya yang telah tulus mengabdikan dirinya untuk perlindungan serta membantu masyarakat.***
